Kamis, 13 Agustus 2015

mesin fotokopi

nah kalau yang ini tugasnya bagian temen sekelas saya..... berhubung waktu itu saya adalah orang yang disuruh untuk menyatukan semua tugas ini satu kelas jadi nya saya punya copyan file nya...
1.      Pengertian

Sebelum mengoperasikan alat pengganda, terlebih dahulu anda mengetahui arti kata penggandaan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Balai Pustaka, ditulis arti kata penggandaan yakni : proses, cara, perbuatan menggandakan. Jadi kata menggandakan dapat diartikan, usaha memperbanyak atau melipatkan beberapa kali dokumen. Dapat diartikan pula penggandaan dokumen, berarti suatu perbuatan menggandakan atau memperbanyak dokumen sesuai kebutuhan dengan menggunakan alat pengganda. Dengan adanya mesin pengganda ini diharapkan pekerjaan dapat diselesaikan dengan cara yang lebih efektif dan efisien.

Maraknya teknologi digital member pengaruh besar terhadap kecepatan pekerjaan bagi suatu kantor, terutama pekerjaan kantor yang berhubungan dengan penggandaan dokumen, misalnya alat pengganda yang mampu mengirim tetapi dapat juga menerima, sekaligus mengkopi langsung semua dokumen yang dikirim.

Mesin pengganda banyak macamnya, namun dalam materi ini anda akan mempelajari satu macam alat pengganda, yakni mesin foto copy. Dan anda perlu mengetahui terlebih dahulu sejarah foto copy. Pada tahun 1939 seorang ahli fisika Amerika Serikat bernama Chester F. Carison, menemukan proses duplikasi naskah dengan menggunakan energy listrik statis. Proses ini diberi nama xerography yang berarti tulisan kering,  dari bahasa Yunani, lalu mesin ini di beri nama Xerox.

Jadi mesin foto copy biasa, yakni suatu alat untuk menyalin kembali dokumen atau ilustrasi dengan menggunakan cahaya, panas, bahan kimia, atau muatan listrik statis.  Ada beberapa jenis ukuran  alat  foto copy antara lain :
Mesin foto copy kecil (Portable). Ciri-cirinya antara lain : mudah dijinjing, kecepatan menyalin 5-10 lembar per menit, dengan ukuran kertas A4 (210 x 297 mm).
Mesin foto copy sedang (Standar), berat mesin ± 70 kg kecepatan menyalin 15-25 lembar per menit, dengan ukuran kertas A3 (297 x 420 mm) dan B4 (257 x 364 mm).
Mesin foto copy besar, berat mesin di atas 70 kg kecepatan menyalin minimal 3 lembar per menit, dapat memperbesar dan memperkecil, menggandakan pada kertas bewarna, serta dilengkapi dengan alat sortir papan dokumen otomatis.

2.      Gambar Mesin Foto Copy
 Mesin foto copy besar
       

                         (Gambar 10.3 Mesin Foto Copy Besar)

3.      Komponen-Komponen Mesin Foto Copy

Berikut adalah bagian-bagian dari mesin foto copy :
Tutup asli (original cover, original holder, platen cover). Berfungsi untuk menutup atau memegang lembaran asli yang akan di copy.
Kaca tempat asli (original glass). Berfungsi untuk meletakkan lembar asli, pada bagian tepi kanan terdapat skala yang berpangkal pada titik tengah. Skala ini berfungsi untuk mengatur lembaran asli agar tepat pada posisi tengah.
Papan tempat asli (original tray, original support). Berfungsi untuk meletakkan lembar asli yang belum dicopy atau yang sudah dicopy.
Tombol On. Berfungsi sebagai tempat penampung hasil penggandaan (on-off switch, power switch).
 Papan hasil penggandaan (copy tray). Berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan mesin.
Kerangka mesin. Pada mesin tertentu di bagian samping terdapat tutup mesin yang mudah dibuka untuk mengganti tinta, memperbaiki kertas yang mengglung roll, dan service mesin
Papan kertas untuk operasi manual (by pass feed table, manual feed table, by pass base). Berfungsi untuk operasi manual atau memasukkan kertas copy satu per satu.
Baki kertas kaset (cassette). Papan kertas untuk mendapatkan penggandaan (salinan). Tiap baki memuat 250-500 lembar kertas dengan ukuran sendiri-sendiri, seperti : A4, A3, B4, dan B5.

Pada mesin foto copy besar dilengkapi juga beberapa bagian lagi, yakni :
Lembar kertas. Untuk menempatkan persediaan kertas copy.
Papan dokumen otomatis. Untuk memasukkan dokumen atau lembar asli secara otomatis, sangat bermanfaat untuk menggandakan lembar asli yang banyak.
Papan penyortir (sortir). Untuk memisah-misahkan hasil penggandaan yang terdiri dari lembaran asli yang banyak dengan salinan yang banyak pula. Sorter ini terdiri atas 10 rak dan 20 rak. 
Papan kertas besar (large capacity). Untuk meletakkan kertas dalam jumlah banyak, dapat menampung sampai 1000 lembar kertas dengan ukuran A4 dan B4.

4.      Proses Penggunaan Mesin Foto Copy

Langkah-langkah pengoperasian mesin foto copy :
Hidupkan mesin dengan menekan tombol ON
Letakkan kertas pada kaca tempat foto copy dengan bagian tepi atas menempel pada garis skala pada posisi yang tepat di tengah
Dengan menekan tombol pengatur hasil copy
Tekan tombol jumlah hasil penggandaan yang dikehendaki
 Tekan tombol cetak (start)
 Jika sudah selesai tekan tombol OFF

Proses foto copy dimulai pada saat dokumen asli yang akan diduplikasikan di letakkan pada permukaan kaca. Kemudian dokumen tersebut disinari dengan cahaya yang berjalan. Bagian kertas putih akan memantulkan cahaya lebih banyak daripada bagian yang berwarna.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar